Fokus Utama Soal Penanganan Banjir Di Pangkalpinang
Bangka Belitung — Pertarungan para kandidat dalam Pilwako Pangkalpinang 2018 masih menyisakan beberapa bulan lagi. Namun demikian, aroma persaingan dalam pemaparan visi dan program makin kental terasa.
Dalam sesi wawancara dengan salah satu Bakal Calon Wawako Pangkalpinang jalur independen, Sarjulianto, Ia menyatakan bahwa pada prinsipnya, dirinya dan duet yang diusung masyarakat ini setidaknya mempunyai visi yang jelas soal Pangkalpinang, jika nantinya dipercaya oleh masyarakat.
” Iya kita akan bekerja keras ya mas, yang pertama tentunya visi bagaimana penanganan soal banjir, yang disesalkan justru menjadi siklus tahunan bagi Ibukota Bangka Belitung ini,” terang Sarjulianto, Senin, 04/12.
Menurutnya, dalam memecahkan persoalan seperti banjir tersebut, Ia akan memulai dengan pendekatan komprehensif yang menyelesaikan permasalahan dari hulu sungai sampai dengan hilir sungai. ” Yang kita ketahui bersama ada sedimentasi di daerah pasir putih atau pasar tradisional, sehingga jika masalah di pedindang (hulu–red) selesai, tapi jika hilirnya masih mampet ya arus air akan balik lagi ke tengah kota,” urai mantan Kepala Dinas PU Kota Pangkalpinang ini.
Ditambahkannya, Ia dan Rinaldi sebagai Bakal Calon Walikota juga akan menitikberatkan pada 2 segi lainnya sebagai pelengkap, yakni masalah Tata Kota dan Penataan, Listrik yang sering padam, juga terakhir adalah soal ketersediaan air bersih.
” Singkatnya, kami hanya menyayangkan jika selama ini mastarakat Kota Pangkalpinang hanya menikmati air bersih berdasarkan tenggat waktu, padahal bisa 24 jam non stop,” tandas Sarjulianto. (LH)
Click to comment
Post a Comment